LCMining Sudah Scam, Kejamnya Penipuan Dari Inggris

 

Apa itu bisnis cloud mining cryptocurrency?

Bisnis cloud mining cryptocurrency adalah kegiatan di mana individu atau perusahaan menyewa daya komputasi dari penyedia layanan cloud untuk melakukan penambangan atau "mining" cryptocurrency. Dalam konteks ini, mereka atau member tidak perlu memiliki perangkat keras sendiri, melainkan dapat menggunakan kekuatan komputasi yang disewa (dengan jangka waktu tertentu) dari pusat data penyedia layanan cloud untuk memproses transaksi dan mendapatkan ketidakseimbangan dalam bentuk cryptocurrency seperti Bitcoin, Ethereum, Litecoin dan lain sebagainya.

Bisnis model seperti inilah yang ditawarkan oleh LCMining melalui konsultannya yang bernama Jenny Smith dengan nomor WA +44 7925 264597 ke masyarakat Indonesia, dilihat dari kode +44 ini adalah kode negara Inggris, jadi bisa dipastikan posisinya di Inggris. Karena sudah scam, kita sudah tidak peduli lagi perusaahannya berasal dari mana.. tapi yang pasti konsultannya atau penipunya dari Inggris.

nomor wa dan akun facebook Jenny Smith, penipu dari Inggris

Orang Indonesia yang paling dicurigai perwakilan Jenny Smith penipu ini adalah yang bernama Risdal. Risdal inilah admin yang membuat Grup Facebook LCMINING INDONESIA, dia juga yang membuat Grup LCMINING di WA (nama grup WAnya sudah berubah menjadi KORBAN LCM, setelah LCMining scam). Diantara beberapa admin, selain Jenny Smith, Risdal ini juga yang paling vokal mempromosikan LCMining. Karena dia admin yang membuat grup di facebook, sudah bisa dipastikan dia yang pertama kali mempromosikan LCMining di Facebook. Tgl 14 November 2023, Risdal mengubah nama grup facebook menjadi nama "Curhat Tidak Bisa WD". Pada saat itu juga Jenny Smith keluar dari grup facebook dan grup WA, apakah Jenny Smith dan Risdal adalah orang yang sama, kita tidak tau.. tapi yang pasti, berdasarkan pengamatan saya, Jenny dan Risdal ini sama-sama mau menghilangkan jejak digital, mungkin karena ketakutan. Jadi kalau ada teman-teman yang berdomisili di Padang - Sumatera Barat, boleh dicari dia dan dituntut ganti rugi, atau dilaporkan ke Polisi.

Nomor WA dan akun facebook Risdal

Apakah secara real bisnis seperti cloud mining cryptocurrency ini ada di dunia nyata? Ya ada secara nyata, tapi perlu dipahami.. untuk memeriksa apakah bisnis cloud mining cryptocurrency legal atau berpotensi menjadi penipuan, calon member dapat melakukan beberapa langkah seperti mengecek Lisensi dan Regulasi. Apakah perusahaan tersebut terdaftar dan diatur oleh otoritas keuangan atau badan regulasi di wilayah hukumnya seperti Indonesia? Bisnis yang sah biasanya harus mematuhi peraturan dan memiliki lisensi atau izin yang sesuai.

LCMining tidak memiliki izin, dan secara real belum tentu ada perusahaannya di dunia nyata, karena di website lcmining.com tidak dicantumkan alamat kantor perusahaan yang resmi dari negara asalnya dan alamat kantor cabangnya di Indonesia. Harusnya ada dong kantor cabangnya di Indonesia, kalau memang legal.. alasan lain, akun media sosial resmi LCMining seperti Facebook, Instagram, YouTube, TikTok atas nama LCMining juga tidak ada. Masa yang katanya sekelas perusahaan besar tidak memiliki akun sosial media di zaman sekarang ini? Kan aneh..

Kenapa penipu dari Inggris selalu menjadikan Indonesia sebagai "lahan basah"?

Saya menilai penipu-penipu dari Inggris ini kemungkinan besar karena menganggap Indonesia belum termasuk kategori negara maju dan masyarakatnya masih bisa ditipu, sehingga Indonesia dijadikan sebagai "pasar" atau "lahan basah"

Bagaimana cara Jenny Smith atau LCMining menipu masyarakat Indonesia?

Beberapa bulan terakhir, LCMining masih lancar memberikan pelayanan ke member dalam hal transaksi penarikan uang. Dan seperti bisnis cloud mining crytptocurrency pada umumnya, LCMining menetapkan berapa biaya sewa, biaya penanganan dan biaya penarikan. Namun hal yang membuat mencurigakan adalah LCMining menawarkan koin LCC dengan harga $25, $50 dan $100, kemudian dijanjikan akan memberikan keuntungan yang besar yaitu 10 koin per hari (mengikuti harga $6,25 atau harga yang lebih tinggi) selama 7 hari. Contoh untuk harga $50, 7×10×$6,25 = $437,5. 1 hari balik modal, ini yang tidak masuk akal. Kemudian Jenny Smith atau LCMining membuat kebijakan aneh, yaitu semua member diwajibkan membayar $37,4 dalam waktu 24 jam. Katanya ini buat buka "akun pengawasan" (istilah dari penipu) agar member dapat melakukan penarikan. Jika member tidak membayar $37,4 tadi dalam waktu 24 jam, maka akun member yang bersangkutan akan dimusnahkan secara paksa (diblokir), dan ternyata setelah tiba tgl 14 November 2023 (dini hari), akun member yang  tidak membayar $37,4 benar diblokir, artinya nggak bisa ditarik uangnya. 

Tidak hanya itu, sebagian member ada yang mau membayar $37,4. Dan mereka diperas lagi, ada lagi biaya pajak 15% dari semua jumlah saldo dan itu harus dibayar duluan juga. Kalau nggak, jangan harap bisa ditarik uangnya. Gila nggak? Padahal kalaupun dibayar yang 15% lagi itu, belum tentu juga langsung bisa ditarik uangnya. Sungguh sadis dan kejamnya penipuan dari Inggris ini. Karena niatnya menipu, beginilah caranya, member diperas dengan menciptakan banyak kebohongan (mirip dengan cara penipu online yang mengkloning akun atas nama artis atau orang terkenal, transfer dulu biaya admin atau pajak, baru dikirim hadiahnya). Fitnah jahatnya, Jenny Smith menuduh bahwa pemerintah Indonesia yang membuat kebijakan aneh itu, padahal pemerintah Indonesia tidak mengenal apa itu LCMining. Bisnis bodong, tapi kok merasa seoalah-olah memiliki izin.

Share :